Keberadaan Harimau Pemangsa Petani Karet Tak Terdeteksi, Warga Diminta Waspada

Keberadaan Harimau Pemangsa Petani Karet Tak Terdeteksi, Warga Diminta Waspada
Ilustrasi -net

iniriau.com, PEKANBARU - Hingga saat ini pencarian terhadap Harimau Sumatera yang beberapa menerkam seorang petani karet di Siak beberapa waktu lalu belum membuahkan hasil.
Hal tersebut diakui oleh Kepala Balai Besar Konservasi dan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Genman Suhefti Hasibuan, Kamis (27/4/2023).

"Hingga saat ini keberadaan Harimau Sumatera  belum pernah terdeteksi. Semoga sudah kembali ke hutan sebagai habitatnya," kata  Genman Suhefti Hasibuan, Kamis (27/4/23).

Padahal menurut Genman pihaknya telah memasang, 5 unit kamera trap dan 1 unit box trap di tempat kejadian perkara, yang telah membunuh Andi Sukarman (33) di perkebunan karet warga di Kelurahan Kampung Rempak, Kecamatan Siak 21 April lalu.

Pihaknya bersama tim gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, pemerintah daerah, melakukan patroli bersama dan juga melakukan sosialisasi terhadap warga.

"Kami melakukan sosialisasi ke warga agar berhati-hati dalam melakukan aktivitas diluar rumah beberapa hari kedepan, terutama pada masa aktif Harimau Sumatera di sore hari hingga pagi hari," terangnya.

Sementara Camat Siak Andi Putra, ia mengimbau warganya untuk berhati-hati melakukan aktivitas.
Menurutnya saat ini tim sedang bekerja, untuk beberapa hari ke depan masyarakat diminta untuk berhati-hati.

"Karena hingga saat ini Harimau Sumatera yang diduga telah menerkam seorang warga kami, belum tahu keberadaannya," kata Andi.**

#Hukrim

Index

Berita Lainnya

Index