Iniriau.com, Pekanbaru - Persaingan untuk memperoleh posisi di Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Provinsi Riau, Rabu (11/5) berjalan sengit. Beberapa kali rapat terpaksa ditunda sebelum akhirnya disetujui sejumlah nama dan partai politik yang memimpin komisi-komisi di DPRD Riau.
Jabatan AKD ini yang "dibagi rata" ini sudah sesuai porsi yang ada, yaitu jumlah kursi dan suara yang ada di DPRD. Jalan tengah ini untuk menghindari pertarungan yang lebih alot lagi diantara parpol peraih suara di dewan.
Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Riau Yulisman ini, menyepakati pembagian AKD sebagai berikut.
Komisi 1 :
Ketua : Eddy M Yatim (Demokrat)
Wakil Ketua : Suhaidy, (Gerindra)
Sekretaris : Abdul kosim (PKS)
Komisi 2 :
Ketua : Syafrudin Iput (Gerindra)
Wakil Ketua : Zulfi mursal (PAN)
Sekretaris : Husaimi Hamidi (Gabungan/PPP)
Komisi 3 :
Ketua : Markarius Anwar (PKS)
Wakil Ketua : Zulkifli Indra (Demokrat)
Sekretaris : Sewitri (Golkar)
Komisi 4 :
Ketua : Parisman Ikhwan
Wakil Ketua : Dani Darussalam (PKB)
Sekretaris : Sugeng Pranoto (PDIP)
Komisi 5 :
Ketua : Robin P. Hutagalung (PDIP)
Wakil Ketua : Karmilasari (Golkar)
Sekretaris : Syamsurizal (PAN)
Bapemperda
Ketua : Sunaryo (PAN)
Wakil Ketua : Makmun Solihin (PDIP)
Badan Kehormatan :
Ketua : Agus Ade Hartanto (PKB)
Wakil Ketua : Sardiyono (Gabungan/PPP).**
.jpeg)