Langka, Komisi II DPRD Pekanbaru Sidak Gudang Distributor Minyak Goreng

Langka, Komisi II DPRD Pekanbaru Sidak Gudang Distributor Minyak Goreng
Gudang PT Sukses Riau Permata (Ist)

Iniriau.com, PEKANBARU - Akibat langkanya keberadaan minyak goreng dipasaran, menjadi dasar Komisi II DPRD Pekanbaru melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak), Selasa (15/03). Meski ketersediaan minyak goreng ditingkat distributor tersedia hingga ramadhan nanti, namun masyarakat tetap kesulitan menemukannya dipasaran. 

Perusahaan distributor yang berkantor di Pergudangan Angkasa II di Jalan Garuda Sakti menjadi sasaran. Tidak hanya sendirian, turunnya Komisi II ini juga ditemani oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pekanbaru berserta Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) Pekanbaru. Setiba di gudang PT Sukses Riau Permata itu, Ketua Komisi II DPRD Kota Pekanbaru Dapot Sinaga bersama Kadisperindag Ingot Ahmad Hutasuhut langsung mempertanyakan kondisi ketersediaan minyak goreng.  Stok minyak goreng berada digudang kedua, disana tampak tumpukan karton minyak goreng kemasan dua liter, yang jumlahnya diperkirakan tersedia ribuan karton.

Ketua Komisi II DPRD Kota Pekanbaru Dapot Sinaga disela-sela sidak menyebut, bahwa turunnya anggota dewan untuk memastikan ketersediaan minyak goreng menjelang Ramadhan.

" Turunnya kita (Komisi II) memastikan aja (stok minyak) menjelang Ramadhan ini," kata Dapot Sinaga. Dari hasil penghitungan dengan pihak gudang, imbuh Dapot, diketahui bahwa terdapat 2100 karton minya goreng, satu karton berisikan enam pieces (pcs) minyak goreng kemasan dua liter.

" Melihat jumlahnya, (menjelang) Ramadhan stok kita adalah gitu," sambung politisi PDI Perjuangan itu.

Ribuan stok itu akan disalurkan ke toko-toko dalam minggu ini, paling cepat akan terlaksana dalam dua hari. Begitu stok ini habis, perusahan penyalur ini akan meminta stok baru lagi kepada perusahaan yang memproduksi. Melihat jumlah ribuan itu, sempat terbesit adanya indikasi penimbunan, namun pihak penyalur ini menjelaskan kepada Komisi II bahwa mereka memiliki data masuk dan pengeluaran minyak goreng dalam hitungan per pekan. Pihaknya juga rutin melaporkan perkembangan stok minyak goreng yang diterima dan yang dikeluarkan kepada Disperindag Pekanbaru.

" Kalau indikasi penimbunan disini tidak ada ya, mereka mempunyai data penyalurannya," singkat Dapot. (Adv)

Berita Lainnya

Index