BANGKINANG, RidarNews.com - Ritual mandi dipermandian umum, sebelum memasuki bulan Ramadhan (Puasa) menjadi tradisi dipelbagai daerah di Indonesia. Seperti di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Di daerah ini, mandi sebelum memasuki bulan puasa dikenal dengan 'Balimau Kasai'
Iven Balimau Kasai di Kabupaten Kampar dilaksanakan, Jum'at (26/5/17) sore, dipinggir Sungai Kampar, Desa Batu Belah, Kecamatan Kampar.
Iven ini salah satu iven wisata di Provinsi Riau. Untuk itu, tak heran jika para petinggi di Provinsi Riau selalu hadir dalam ritual 'Balimau Kasai'.
Seperti tahun ini, ritual Balimau Kasai dihadiri Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Bupati Kampar Aziz Zainal dan Wakil Bupati Catur Sugeng Sutanto, Ketua DPRD Kampar, Achmad Fikri dan beberapa pejabat lainnya.
Dalam iven ini, panitia juga menggelar berbagai perlombaan, seperti lomba basiacung, sampan hias.
Gubri, Bupati dan rombongan turun (naik speed) ke tengah sungai setelah terlebih dahulu menunaikan sholat di sebuah Masjid yang berada di lokasi acara.
Ada 2 speed boat sudah dipersiapkan. Satu speed dinaiki Gubri dan Bupati dan rombongan. Sedangkan satu lagi speed BPBB kabupaten Kampar sebagai speed kawal.
Namun, saat speed Gubri dan rombongan sudah melaju mengitari lokasi dan lalu hilir ke menuju Desa Muara Jalai dan Desa Limau Manis, speed BPBD Kabupaten Kampar yang merupakan speed bantuan Provinsi Riau itu, justru ngadat.
Speed tersebut ditumpangi Kepala BPBD Kampar, Santoso dan beberapa orang pejabat lainnya.
Tak ingin tertinggal jauh, apalagi sebagai speed pengawal, membuat Santoso sedikit panik.
Berkali-kali Santoso, anak jati Bengkalis ini menstarter mesin speed. Namun, sial. Mesin tak kunjung menyala. Barulah sekitar 30 menit kemudian mesin speed menyala dan speed BNPB pun melaju menyusul speed yang ditumpangi rombongan Gubri.
Ngadatnya speed BPBD menjadi tontonan para pengunjung yang berdiri dipinggir sungai.
Pelbagai perasaan dilontarkan para pengunjung. Ada yang mengatakan bahwa speed tersebut memang sering bermasalah (ngadat) dalam berbagai kegiatan. Seperti saat mencari anak sekolah yang tenggelam di Desa Rumbio, Kabupaten Kampar.
"Dulu saat mencari anak hilang (tenggelam, red) di daerah kami, Desa Rumbio, mesin speed bentar bentar ngadat (rusak) di tambah lampu penerangan patroli malam juga telat datang," kata pengunjung tersebut. (zulheri)
Kawal Speed Rombongan Gubri, Speed BPBD Kampar Ngadat
Redaksi
Selasa, 00 0000 - 00:00:00 WIB
Kawal Speed Rombongan Gubri, Speed BPBD Kampar Ngadat
Pilihan Redaksi
IndexPuncak Milad Muhammadiyah ke-113 dan UMAM ke-4 Dihadiri Raja Muda Perlis
PHR Catat Produksi Cemerlang di Sumur Pinang East-2 Capai 2.648 BOPD
TAF Turun Reses, Warga Sampaikan Masalah Banjir dan Program Rp 100 Juta per RW
Semangat Sumpah Pemuda, KNPI Ajak Pemuda Dukung Pembangunan Daerah
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Kampar
Elevasi Waduk PLTA Koto Panjang Naik 25 Cm, Operasional Masih Terkendali
Sabtu, 06 Desember 2025 - 11:03:56 Wib Kampar
Gara-gara Emosi, Guru Honorer Kampar Dipecat Usai Banting Nasi Kotak
Kamis, 13 November 2025 - 13:24:00 Wib Kampar
Orang Tua Siswa Resah Usai Insiden Keracunan MBG di Bangkinang
Selasa, 02 September 2025 - 19:51:00 Wib Kampar
