iniriau.com, PEKANBARU - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) H. Muhammad Wardan dipastikan batal maju sebagai calon legislatif DPR RI 2024. Pasalnya nama Wardan tidak masuk dalam Daftar Calon Tetap (DCT) yang diumumkan KPU hari Sabtu (4/11/2023). Wardan digantikan H. Sukarmis, mantan Bupati Kuansing yang kini anggota DPRD Provinsi Riau.
Dengan demikian H. Muhammad Wardan kembali menjalankan tugas sebagai bupati. Meskipun Wardan sudah menulis surat pengunduran dirinya.
Menurut mantan Gubernur Riau yang merupakan Ketua DPD I Golkar Riau Syamsuar soal penetapan DCT DPR RI merupakan kewenangan DPP. DPD I hanya punya kewenangan menetapkan DCT untuk DPRD provinsi. Demikian juga dengan DPD II yang berwenang menetapkan DCT untuk DPRD kabupaten atau kota.
"Kami hanya mengusulkan. Sedangkan kewenangannya untuk DCT DPR RI itu kewenangan pusat," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (6/11/2023).
Tidak masuk namanya dalam DCT DPR RI ternyata membuat Wardan kecewa. Hal ini terlihat dalam postingan Instagramnya, Minggu (5/11/2023).
Tampak Wardan memposting fotonya mengunakan baju Melayu lengkap dengan songket dan peci yang difoto dari belakang. Dalam caption Wardan menulis "Komitmen kami untuk selalu berpolitik dengan baik," tulisnya.
Kemudian di foto tersebut juga Wardan menulis kata yang diduga ungkapan kekecewaannya. Bupati Wardan membandingkan politik dengan makanan.
“Bagi saya politik itu adalah kebaikan, kebaikan yang direncanakan dan dirasakan oleh banyak orang. Ibarat makanan, jika berpolitik itu halal, maka baiknya jadinya, namun sebaliknya, jika berpolitik itu haram, maka rusaklah semuanya," tulisnya.
“Mungkin kita boleh berencana dalam politik, beradu strategi dan konsep. Atau beradu pandai dalam diskusi dan lobi. Tapi percayalah, kita hanya mampu dalam tahapan rencana. Niat dan ingin Allah lah yang Maha Pengatur skenario terbaik untuk kita, maka jika politik tanpa berserah diri kepada Allah, maka dia terlaknat,” tulis Bupati Wardan dalam foto di Instagramnya tersebut.
Postingan Wardan ini hingga Senin, (6/11/2023) sore disukai 600 dan 19 komentar warganet. Sebagian mereka memberi semangat bagi Bupati Inhil dua periode itu tetap semangat. Bahkan ada netizen yang berpendapat bahwa Wardan ditakdirkan menjadi Gubernur Riau, bukan anggota legislatif.
"Mungkin saja bapak akan ditakdirkan jadi Gubernur Riau bukan di DPR RI," tulis akun Muhammad.ffxxxri dengan diakhiri emotion smile.**