iniriau.com,PEKANBARU - Beberapa waktu terakhir, Pemko Pekanbaru telah mengizinkan aktifitas Car Free Day (CFD) atau hari bebas berkendara di Jalan Jendral Sudirman. Kebijakan ini disambut antusias warga Kota Bertuah dan selalu ramai datang setiap hari Minggu pagi.
Namun, seiring meningkatnya kasus Covid-19 di Pekanbaru, membuat Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru mempertimbangkan terkait aktifitas Car Free Day (CFD). Pasalnya Dishub mempertimbangkan terkait dampak adanya kerumunan massa di area CFD seiring kasus covid-19 yang terus alami peningkatan. Tidak menutup kemungkinan aktifitas CFD dihentikan jika kasus terus meningkat.
Kepala Dishub Kota Pekanbaru, Yuliarso mengaku pihaknya masih pertimbangan untuk menghentikan atau tetap melaksanakan CFD nanti diputuskan ditingkat pimpinan (Pj Wali Kota) melalui rapat Forkopimda.
"Sementara kami tetap mengambil langkah antisipasi dan membuat formulasi terkait kegiatan CFD. Kalau penumpukan dan kerumunan (massa) itu akan kami sebar," ujar Yuliarso, Selasa (16/8).
Menurutnya, berdasarkan evaluasi yang dilakukan ada terjadi penumpukan atau titik konsentrasi massa di titik-titik tertentu. Seperti adanya kegiatan atau iven di lokasi CFD yang bersifat memusatkan konsentrasi massa.
"Sampai saat ini belum ada kebijakan untuk menutup CFD, maka kita coba antisipasi dengan mengurai konsentrasi massa, sehingga tidak terjadi kontak yang begitu masif antara pengunjung," pungkasnya.**