Pekanbarum iniriau.com-Pemprov Riau mengaku pendapatan dari pajak rokok daerah itu akan anjlok tahun ini, karena dipotong untuk menambal defisit keuangan BPJS Kesehatan. Kabid Pajak Badan Pendapatan Daerah Provinsi Riau Ispan S. Syahputra mengatakan tahun ini target pajak rokok yang diterima Riau mencapai Rp415 miliar.
"Kami baru terima Rp262 miliar, angkanya kami pastikan tidak mencapai target karena adanya kebijakan pemotongan pajak rokok oleh pemerintah pusat untuk defisit BPJS Kesehatan," ungkap Ispan, seperti dilansir Bisnis.com, Jumat (23/11/2018).
Menurut Permenkeu No.128/PMK.07/2018 tentang Tata Cara Pemotongan Pajak Rokok Sebagai Kontribusi Dukungan Program Jaminan Kesehatan, pajak rokok yang diterima daerah akan dipotong maksimal 37,5 persen.
Meski demikian, pemda akan melakukan konsolidasi dengan BPJS Kesehatan terkait pelaksanaan beleid ini di daerah tersebut. Hal itu dilakukan pemda untuk melihat kontribusi pemprov serta kabupaten dan kota, dalam partisipasi dan kontribusi daerah dalam mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional sampai saat ini.
Bila dari hasil konsolidasi ditemukan kontribusi daerah sudah melebihi 37,5 persen dari total nilai pajak rokok, pemerintah pusat tidak akan melakukan potongan pajak rokok bagi Provinsi Riau. "Selain konsolidasi dengan BPJS Kesehatan, kami juga akan bertemu dengan Kemenkeu, dan pemda kabupaten kota untuk sosialisasi aturan ini," kata Ispan.
Untuk diketahui, pajak rokok memiliki pengertian berbeda dengan cukai rokok, baik dari cara pungutan maupun besaran pungutannya. Pajak rokok dapat diartikan sebagai pungutan atas cukai yang dipungut pemerintah, sedangkan cukai rokok adalah pungutan terhadap rokok dan produk tembakau lainnya, termasuk cigaret, cerutu, dan rokok daun. (irc/hrc)
Pendapatan Pajak Rokok di Riau Anjlok
Redaksi
Selasa, 00 0000 - 00:00:00 WIB

Pilihan Redaksi
IndexDorong Pembiayaan UMKM, OJK Terbitkan Aturan Baru
Bahas Isu Hangat hingga Beasiswa, TAF Gelar Audiensi dengan Mahasiswa Fisip UR
Gelar PKKMB dan Masta, Rektor UMRI : Selamat Datang Sang Pencerah Muda
Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI, Wakil Ketua DPRD Pekanbaru : Suara Anak Muda Terancam Hilang
Sambut Hari Ozon Sedunia, Belantara Foundation Ajak Perusahaan Jepang Tanam Pohon di Tahura
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Bisnis
Daihatsu Luncurkan Gran Max Blind Van A/T dengan Transmisi Otomatis
Rabu, 17 September 2025 - 14:54:13 Wib Bisnis
Harga TBS Mitra Swadaya Riau Turun, Kernel Jadi Penyebab
Selasa, 16 September 2025 - 17:30:09 Wib Bisnis
Epson Indonesia Gelar TKDN Caravan di Pekanbaru, Perkenalkan 56 Produk Bersertifikat
Senin, 15 September 2025 - 15:26:57 Wib Bisnis
Rocky Hybrid Hadirkan Efisiensi dan Teknologi Ramah Lingkungan
Senin, 15 September 2025 - 12:07:19 Wib Bisnis