BKN Evaluasi Hasil PPPK, BKDSDM Rohil Jamin Seleksi Tetap Transparan

BKN Evaluasi Hasil PPPK, BKDSDM Rohil Jamin Seleksi Tetap Transparan
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDSDM) Rokan Hilir, Acil Rustianto (foto:net)

iniriau.com, ROHIL – Badan Kepegawaian Negara (BKN) menarik kembali pengumuman hasil seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II yang sebelumnya sempat diunggah ke akun para peserta. Langkah ini dipicu oleh laporan masyarakat mengenai kelayakan sejumlah peserta yang dinyatakan lulus.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDSDM) Rokan Hilir, Acil Rustianto, mengatakan bahwa laporan tersebut menjadi perhatian serius dan langsung ditindaklanjuti.

“Kita ingin memastikan bahwa proses ini tidak cacat administrasi. Ketika ada laporan, tentu harus kami klarifikasi,” ujarnya Kamis (17/7).

BKDSDM telah memanggil 14 peserta yang dilaporkan beserta pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tempat mereka bekerja untuk dimintai keterangan lengkap. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan apakah peserta benar-benar memenuhi seluruh syarat seleksi.

“Jika ditemukan ketidaksesuaian, maka keputusan kelulusan peserta bisa saja dibatalkan. Itu bentuk tanggung jawab kami menjaga kredibilitas seleksi,” tambahnya.

Di tengah keresahan peserta, beredar pula pesan berantai di media sosial yang menyebut adanya penambahan kuota PPPK tahap ini. Acil membantah informasi tersebut dengan tegas.

“Kami pastikan jumlah formasi tetap, tidak berubah. Informasi soal tambahan kuota itu tidak benar dan menyesatkan,” katanya.

BKDSDM meminta seluruh peserta seleksi agar tetap mengikuti informasi resmi melalui akun SSCASN masing-masing dan tidak mudah terprovokasi oleh kabar yang belum tentu benar.

“Proses ini memang sensitif, tapi kami pastikan semua berjalan sesuai regulasi. Mohon bersabar hingga pengumuman akhir keluar,” ujar Acil.

Penarikan hasil seleksi ini menarik perhatian publik, terutama para peserta yang sebelumnya dinyatakan lulus. Namun pemerintah daerah menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari upaya menciptakan sistem perekrutan yang bersih, transparan, dan adil.

BKDSDM juga mengajak masyarakat untuk terus berperan aktif dalam pengawasan seleksi.

“Kami terbuka terhadap setiap laporan. Ini demi memastikan yang terpilih benar-benar layak,” pungkasnya.**

 

 

#Pemerintahan

Index

Berita Lainnya

Index