iniriau.com, PEKANBARU – Lanud Roesmin Nurjadin (Rsn) Pekanbaru menjadi pusat distribusi logistik udara untuk penanganan bencana longsor dan banjir di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Sejak 28 November 2025, total 38,863 ton bantuan telah diterbangkan menggunakan pesawat C-130 Hercules, CN-295, dan helikopter H225M Caracal.
Pesawat angkut dari Lanud Halim Perdanakusuma dan heli Caracal dari Lanud Atang Sendjaja disiagakan di Lanud Rsn untuk percepatan penyaluran bantuan. Heli Caracal difokuskan menjangkau wilayah terisolasi yang tidak dapat ditembus jalur darat.
Bantuan dikirim secara bertahap, mulai dari 2,7 ton pada 28 November ke Sibolga, Medan, dan Sumbar, hingga pengiriman terbesar 12,7 ton pada 4 Desember serta 12,4 ton pada 7 Desember menuju Sumbar. Pada 7 Desember, pesawat C-130 Hercules A-1328 mengangkut 1.067 koli berisi sembako, makanan instan, air mineral, perlengkapan harian, genset, dan kebutuhan mendesak lainnya menuju Minangkabau International Airport.
Logistik tersebut dihimpun dari berbagai lembaga dan komunitas di Riau, termasuk PTUN Riau, HDCI, IDI, Pajero 98, Grand Ubud, PLN, Bank Riau Kepri, hingga masyarakat Bagan Batu. Seluruh bantuan dipusatkan di Posko Bencana Aceh–Sumut–Sumbar di Lanud Rsn sebelum diterbangkan.
Selain distribusi logistik, Lanud Rsn juga mengirimkan personel untuk mendukung operasi penerbangan di Aceh Singkil, termasuk persiapan pengamanan rencana kunjungan Wakil Presiden RI.
Danlanud Rsn, Marsma TNI Abdul Haris, menegaskan komitmen TNI AU dalam misi kemanusiaan. “Setiap bantuan yang kita terbangkan adalah amanah. Lanud Roesmin Nurjadin siap mendukung penuh operasi kemanusiaan, baik bantuan dari pusat maupun dari posko-posko daerah,” ujarnya. “Kami berkomitmen membantu percepatan pemulihan masyarakat yang terdampak,” tambahnya.**