Mahasiswa dan Sopir Truk Kepung Dishub Bengkalis, Desak Kadis Mundur

Jumat, 17 Oktober 2025 | 11:31:40 WIB
Suasana demo mahasiswa dan sopir truk di depan Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis, Jum'at (17/10/2025) - foto: istimewa

iniriau.com, Bengkalis – Puluhan mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Bengkalis bersama sopir truk menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Bengkalis, Jumat (17/10/2025). Mereka menuntut Kepala Dishub Bengkalis, Adi Pranoto, mundur karena dianggap gagal mengatasi kekacauan layanan penyeberangan Roro.

Aksi massa dimulai dari Pelabuhan Roro Sungai Air Putih dan berlanjut ke Kantor Dishub di Jalan Pramuka. Para demonstran datang dengan truk bermuatan buah sawit dan sayuran dari Pakning sebagai simbol kerugian akibat buruknya manajemen penyeberangan.

“Kami sudah bosan dengan janji Kadishub. Sampai sekarang Roro tetap semrawut, petani rugi, sopir terkatung-katung,” teriak salah satu orator di hadapan aparat kepolisian yang berjaga.

Mahasiswa menilai Adi Pranoto tidak menepati janjinya yang disampaikan pada 3 September lalu. Saat itu, ia berkomitmen mundur dari jabatan bila persoalan Roro tidak tuntas hingga 30 September 2025. Namun hingga kini, kondisi justru dinilai makin memburuk.

Sementara dari keterangan staf Dishub, saat ini terdapat tiga kapal yang beroperasi di lintasan Bengkalis–Pakning, yakni KMP Mutiara Pertiwi, KMP Swarna Darma, dan KMP Swarna Putri. Kapal terakhir baru diturunkan ke lintasan setelah gelombang protes warga meluas di media sosial.

Hingga berita ini diterbitkan, aksi di Kantor Dishub Bengkalis masih berlangsung. Massa menolak berdialog dan hanya mengajukan satu tuntutan: Adi Pranoto mundur dari jabatan Kepala Dishub Bengkalis.**
 

Tags

Terkini