iniriau.com, PEKANBARU – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Naga Sakti, Kecamatan Bina Widya, Pekanbaru, Minggu (28/9/2025). Seorang pelajar bernama Irsyad Azizi (16), warga Perum Griya Satya Bangsa, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, yang sempat dirawat intensif di sebuah rumah sakit swasta, akhirnya meninggal dunia pada Senin (29/9/2025).
Kasatlantas Polresta Pekanbaru, AKP Satrio BW Wicaksana, membenarkan kabar duka tersebut.
“Korban sempat mendapat perawatan medis, namun luka yang dialami cukup serius hingga akhirnya meninggal dunia pagi tadi,” jelasnya.
Kecelakaan bermula ketika motor Suzuki Satria FU yang dikendarai Irsyad melaju kencang lalu kehilangan kendali hingga menabrak mobil Honda HR-V merah bernopol BM 1692 OC dari arah belakang. Mobil tersebut dikemudikan Marton (52), warga Lubuk Basung, Sumatera Barat.
Benturan keras membuat Irsyad mengalami luka parah di kepala, dada, dan paha kiri. Meski sempat mendapat penanganan medis, nyawanya tak tertolong.
Yang janggal, motor yang dikendarai korban tidak ditemukan di lokasi kejadian. “Kami masih mendalami siapa yang membawa motor itu dari TKP. Bisa jadi diamankan pihak tertentu, bisa juga hilang. Saat ini sedang dalam penyelidikan,” ungkap Satrio.
Seorang pedagang, Idris (30), yang melihat kejadian tersebut menuturkan jalan saat itu cukup ramai dengan kondisi cuaca cerah.
“Tiba-tiba motornya menghantam mobil dari belakang. Setelah itu motornya sudah tidak ada di lokasi,” katanya.
Mobil HR-V yang ditabrak mengalami kerusakan di bagian kaca belakang dan lampu kanan dengan kerugian ditaksir mencapai Rp5 juta.
Hingga kini, polisi masih menyelidiki keberadaan sepeda motor misterius yang hilang dari tempat kejadian.**