iniriau.com, PEKANBARU – Surat edaran palsu yang mengatasnamakan Wali Kota Pekanbaru tentang meliburkan sekolah pada Senin (1/9/2025) beredar luas di sejumlah grup WhatsApp orang tua murid dan sekolah di Pekanbaru. Surat dengan tanggal 29 Agustus 2025 itu ramai dibagikan sejak Minggu (31/8), sehingga membuat banyak orang tua kebingungan.
Meski sudah dipastikan hoaks, sebagian orang tua tetap memilih tidak mengizinkan anak mereka berangkat sekolah dengan alasan keselamatan.
“Iya, kami dapat info dari sekolah kalau Senin anak-anak diliburkan karena ada aksi unjuk rasa di depan DPRD Riau. Jadi, kami ikuti arahan sekolah saja,” ungkap seorang wali murid melalui grup WhatsApp Persatuan Orang Tua Murid dan Guru di salah satu sekolah swasta di Pekanbaru.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Pekanbaru, Masykur Tarmizi, menegaskan bahwa surat edaran tersebut tidak benar. Hal yang sama juga ditegaskan Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho.
“Itu surat hoaks. Yang diliburkan hanya sekolah-sekolah yang lokasinya berdekatan langsung dengan titik aksi di DPRD Riau,” jelas Agung.**