Operasi Patuh LK 2025 Digelar di Riau, Polisi Fokus Bangun Budaya Tertib Berlalu Lintas

Sabtu, 12 Juli 2025 | 13:08:11 WIB
Direktur Lalu Lintas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat (foto: net)

iniriau.com, PEKANBARU - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau akan menggelar Operasi Patuh Lancang Kuning (LK) mulai 14 hingga 27 Juli 2025. Selama 14 hari ke depan, aparat kepolisian akan menindak berbagai bentuk pelanggaran lalu lintas yang dinilai membahayakan keselamatan pengguna jalan.

Operasi ini menyasar sejumlah pelanggaran seperti pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm, serta pengemudi yang abai mengenakan sabuk pengaman (safety belt). Selain itu, tindakan terhadap pengendara dalam pengaruh alkohol, melawan arus, dan memacu kendaraan melebihi batas kecepatan juga menjadi fokus utama.

Direktur Lalu Lintas Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, menegaskan bahwa penindakan bukanlah satu-satunya tujuan operasi ini. Lebih dari itu, polisi ingin mendorong kesadaran masyarakat untuk menciptakan budaya tertib di jalan raya.

“Operasi ini kami jalankan bukan hanya demi penegakan hukum, tapi juga sebagai bagian dari edukasi kepada masyarakat agar menyadari pentingnya keselamatan lalu lintas sebagai tanggung jawab bersama,” ujar Kombes Taufiq, Sabtu (12/7/2025).

Ia juga menyampaikan bahwa pendekatan persuasif melalui dialog langsung dengan masyarakat, seperti dalam program Jumat Curhat, menjadi salah satu strategi penting. Dari sana, Ditlantas bisa menangkap berbagai persoalan aktual di lapangan dan merumuskan pendekatan yang lebih efektif.

“Kami ingin membangun komunikasi dua arah agar strategi kami tidak hanya represif, tapi juga menyentuh akar persoalan yang dirasakan masyarakat,” tambah mantan Kabidkum Polda Riau itu.

Polda Riau berharap, ke depan, keterlibatan masyarakat dalam menciptakan lalu lintas yang aman dan tertib terus meningkat. Melalui kedekatan emosional antara aparat dan warga, diharapkan tercipta Kamseltibcarlantas (keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) yang berkelanjutan di seluruh wilayah Provinsi Riau.**
 

Tags

Terkini