iniriau.com, PEKANBARU - Remaja yang tenggelam di Sungai Tapung berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan. Remaja bernama Hari Pramesya, ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi mengapung dan telah meninggal dunia setelah dilaporkan tenggelam di Sungai Tapung, Dusun IV Flamboyan, Desa Koto Garo, Kabupaten Kampar.
Menurut Delsem FP, Datim Rescuer Kantor Basarnas Pekanbaru, korban ditemukan sekitar pukul 07.50 WIB oleh Tim SAR Gabungan pada titik koordinat 0°39'40"N 101°17'17"E dengan jarak dari lokasi kejadian lebih kurang 2 Km Ke Arah Hilir.
“Setelah ditemukan jasad korban dalam diserahkan kepada pihak keluarga,” kata Delsem Minggu (29/12/2024).
Pencarian korban berawal pada Jumat (27/12/2024) sekitar pukul 17.00 WIB, korban dilaporkan hilang setelah melompat dari jembatan bersama temannya.
Menurut keterangan saksi, warga setempat sempat memperingatkan para remaja untuk tidak melompat ke sungai karena kondisi air sedang deras. Namun, peringatan tersebut diabaikan.
“Setelah melompat, korban tidak muncul kembali ke permukaan, sementara temannya segera meminta bantuan warga sekitar,” kata Delsem.
Delsem menceritakan, setelah menerima laporan Kantor SAR Pekanbaru pada Sabtu dini hari (28/12/2024) pukul 01.00 WIB langsung mengirim Tim Rescue SAR Pekanbaru yang terdiri dari lima personel ke lokasi kejadian dengan membawa peralatan seperti perahu karet, alat navigasi, dan Aqua Eye.
Karena tidak ditemukan, upaya pencarian dilanjutkan esok hari dengan penyisiran menggunakan perahu karet sejauh dua kilometer ke arah hilir dari lokasi kejadian.
“Dengan ditemukannya korban, operasi SAR resmi ditutup. Semua unsur yang terlibat kembali ke instansi masing-masing,” kata Delsem lagi mengakhiri. **