Iniriau.com, Pekanbaru - Diusianya yang hampir menginjak angka 16 tahun, Universitas Muhammadiyah Riau akhirnya melaunching Program Studi Magister Manajemen dan Kewirausahaan tahun akademik 2024/2025, Sabtu (02/03). Selain itu, juga digelar kuliah umum bagi mahasiswa pasca sarjana UMRI dengan mengusung tema Inovasi Disruptis dalam Dunia Bisnis.
Kegiatan Launching Program Studi Magister Manajemen dan Kewirausahaan dibuka secara resmi oleh Badan Pembina Harian UMRI yakni Ahmad Hijazi disaksikan oleh Rektor, Wakil Rektor dan akademisi UMRI. Kehadiran program pasca sarjana UMRI ternyata sudah sangat dinantikan masyarakat Riau, karena sudah ada 20 mahasiswa pasca sarjana UMRI yang telah bergabung.
Rektor Universitas Muhammadiyah Riau, Saidul Amin menyebutkan, kehadiran program pasca sarjana UMRI memang sudah sangat dinantikan masyarakat Riau. Bahkan selain program pasca sarjana, UMRI sebentar lagi juga akan memiliki Fakultas Kedokteran.
"Sebuah Universitas dianggap sempurna, ketika memiliki jenjang pendidikan S1, S2 dan S3 serta Fakultas Kedokteran. Pada April nanti, InsyaAllah UMRI akan memiliki Fakultas Kedokteran. Alhamdulillah, UMRI akan menjadi sebuah Universitas yang sempurna. Saat ini, UMRI memiliki sebanyak 8 fakultas dan 28 program studi serta 2 program studi pasca sarjana," Ungkap Saidul Amin kepada Iniriau.com, Sabtu (02/03).
Sebagai program pasca sarjana perdana yang dimiliki, ternyata UMRI memiliki alasan tersendiri memilih Prodi Magister Manajemen dan Kewirausahaan seperti yang disampaikan langsung oleh Rektor Saidul Amin.
"Dipilihnya program studi Magister Manajemen sebagai sekolah pasca sarjana UMRI, bukan tanpa alasan. Pasalnya, prodi Magister Manajemen kini sudah sangat berkembang pesat dan sangat dibutuhkan. Nantinya, UMRI akan mengembangkan bentuk atau model pendidikan manajemen dan kewirausahaan islami kepada mahasiswa kami," Sebut Rektor UMRI.
Sementara itu, Badan Pembina Harian UMRI, Ahmad Hijazi turut mengucapkan selamat kepada seluruh jajaran pengelola sekolah pasca sarjana Prodi Magister Manajemen dan Kewirausahaan UMRI. Kehadiran sekolah pasca sarjana itupun, diharapkan dapat berlanjut membawa rahmat dan kebaikan bagi semua orang.
"Tentunya kita sadari mengapa program studi ini penting kita selenggarakan. Sebab pengalaman berbagai negara, manajemen dan kewirausahaan itu merupakan tulang punggung ekonomi bagi negara-negara dunia. Kewirausahaan itu bentuk memulai suatu usaha dan mengembangkan kemampuan berwirausaha. Sedangkan permasalahan yang kita hadapi selama ini, sangat erat kaitannya dengan talenta dan bakat. Padahal kewirausahaan itu bisa diajar, bisa dilatih dan bisa dikembangkan," sebutnya.
Usai melakukan launching Prodi Magister Manajemen dan Kewirausahaan, juga dilakukan pemasangan jaket Almamater UMRI kepada salah seorang calon mahasiswa pasca sarjana UMRI. Kuliah umum ini mengusung tema, Inovasi Disruptis dalam Dunia Bisnis dan Membangun Kompetitif di Era Digital, yang disampaikan oleh Dr Mukhaer Pakkanna selaku Wakil Ketua Majelis Ekonomi Bisnis dan Pariwisata PP Muhammadiyah. **