Iniriau.com, INHU - Sebanyak delapan orang saksi diperiksa Polres Inhu terkait kebakaran gedung DPRD Inhu beberapa waktu lalu. Menurut Kasat Reskrim Polres Inhu, AKP Agung Rama Setiawan pegawai yang diminta keterangan tersebut masuk kerja dan berada kantor saat terjadi kebakaran pada 17 Januari 2023 lalu.
"Mereka diperiksa masih sebagai saksi di antaranya pegawai di lingkungan DPRD dan pekerja lainnya," kata AKP Agung Rama Setiawan dilansir antarariau.com, Kamis (23/3/23).
Dugaan sementara, penyebab kebakaran karena arus pendek, namun demikian Tim Penyidik Satreskrim Polres Inhu masih terus melakukan penyelidikan. Sedangkan, pemeriksaan pekerja dilakukan sebab beberapa waktu lalu juga ada pekerjaan perbaikan jaringan listrik di gedung DPRD yakni di ruang Ketua DPRD dan risalah.
"Dari hasil Labfor Polda riau yang keluar hanya menyebutkan asal api yang membakar gedung DPRD Inhu. Yakni, api berasal dari ruang Ketua DPRD Inhu, Elda sSuhanura," tuturnya.
Untuk garis polisi yang masih terpasang belum akan dibuka karena penyidik masih melakukan penyelidikan.
Seperti diketahui, kebakaran yang menghanguskan dua ruang Gedung DPRD Inhu mengakibatkan aktivitas ASN dan Anggota Legislatif terganggu di gedung tersebut.**