Temui Mendagri, Bupati Meranti Curhat : Anggaran dari Pemprov Riau Sangat Minim

Jumat, 25 November 2022 | 13:50:38 WIB
Bupati Adil Bertemu dengan Mendagri Tito Karnavian. (Foto:ist)

iniriau.com, PEKANBARU - Bupati Kepulauan Meranti, M Adil, Kamis (24/11) menemui Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian di rumah dinas Mendagri di Kompleks Widya Chandra, Jakarta. Kedatangan Aidil menemui mendagri diduga karena ketidakpuasannya terkait alokasi anggaran dari Pemprov Riau untuk Meranti.

Ada beberapa hal yang disampaikan Bupati Aidil ke mendagri, diantaranya perihal ketidakhadirannya pada rapat koordinasi bersama Gubernur Riau Syamsuar, 8 November lalu. Intinya Bupati Aidil curhat tentang  minimnya anggaran yang didapat Meranti dari Pemprov Riau.  Padahal sebagai kabupaten baru hasil pemekaran, Meranti memerlukan anggaran besar untuk melakukan percepatan pembangunan. Ditambah lagi Meranti sebagai salah satu kabupaten  penghasil minyak di Riau, harusnya mendapat perhatian dari Pemprov Riau.

" Kepulauan Meranti ini daerah termiskin di Riau. Meranti juga daerah terluar yang mestinya mendapat perhatian lebih. Bupati Adil juga mengeluhkan pembagian penerimaan dana bagi hasil (DBH) migas untuk Meranti yang  tidak sesuai dengan perhitungan. Ini disebabkan produksi minyak bumi Meranti meningkat,  ditambah harga minyak dunia juga naik. Tetapi DBH yang diterima Meranti malah berkurang.

"Berdasarkan hitungan kami, DBH Meranti sekitar Rp220 miliar, tapi dari PMK (Peraturan Menteri Keuangan) hanya Rp 115 miliar. Nah ini yang membingungkan kami. Kami memerlukan anggaran besar untuk biayai pembangunan. Meranti ini penghasil minyak tapi termiskin di Riau," keluh Adil ke Mendagri.

Menanggapi keluhan Aidil, Mendagri Tito meminta Pemkab Meranti menyiapkan surat resmi dilengkapi perhitungan. Termasuk rincian jumlah produksi dan DBH yang didapatkan oleh daerah.

"Buatkan surat resmi kepada saya mengenai DBH ini, beserta hitung-hitungannya. Tembuskan ke Menteri Keuangan. Saya nanti mau bawa ke Menteri Keuangan karena banyak daerah lain juga yang komplain DBH-nya tidak sesuai dengan hitung-hitungannya," kata Tito.

Aidil "Membangkang"

Bupati Meranti, M Aidil akhir-akhir ini menunjukkan penolakan terang-terangan ke Pemprov Riau, karena merasa diperlakukan tidak adil terkait alokasi anggaran. Sikap "pembangkangan" Aidil itu sempat menjadi perbincangan hangat di Riau. 

Misalnya saat kunjungan Gubernur Riau ke Meranti beberapa waktu lalu, Aidil diduga sengaja tidak hadir pada kegiatan tersebut, sebagai bentuk protes pada Gubri Syamsuar.

 Begitupun saat rapat kordinasi bersama bupati, wali kota, camat, dan lurah se-Riau bersama Gubri Syamsuar, 8 November lalu di Pekanbaru, Aidil dan jajaran sengaja tidak hadir. Ia diduga juga melarang para camat dan lurah se-Kepulauan Meranti untuk menghadiri rakor tersebut. Atas sikapnya ini, Aidil kabarnya mendapat teguran dari kemendagri. *

Terkini