Diduga Catut Nama Nasabah Untuk KUR, Dua Oknum Pegawai Bank BRI Dipolisikan

Jumat, 09 September 2022 | 07:35:50 WIB
Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, - int

iniriau.com, PEKANBARU - Dua orang oknum pegawai Bank BRI dilaporkan ke polisi. Mereka adalah berinisial RH yang merupakan Marketing dan MI selaku Kepala Unit BRI Kualu, Kota Pekanbaru. Mereka dilaporkan oleh Afdhal, warga Pandau Permai, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar lantaran diduga mencatut nama seorang nasabah untuk pencairan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Menurut Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto kasus ini kini tengah dalam penyelidikan Polda Riau. Dimana polisi telah memeriksa lima orang saksi oleh penyidik.

“Kasus tindak pidana perbankan tersebut sedang diusut. Dan sudah masuk tahap penyelidikan,   sejak tanggal 29 Agustus 2022, setelah diterima laporan pengaduan dari korban," ujar Kombes Sunarto, Kamis (8/9/2022)

Bahkan menurut Sunarto, pihaknya telah melakukan pemanggilan dan meminta keterangan sejumlah pihak. Hal ini untuk mengumpulkan bahan keterangan serta alat bukti.

“Kami sudah meminta klarifikasi dari  5 orang. Mereka adalah pelapor atau korban, pihak Bank BRI dan pihak Bank CIMB Niaga,” jelas Narto.

Kasus ini terungkap saat korban Afdal nama seorang nasabah untuk pencairan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) hendak mengajukan pinjaman uang untuk usaha mikro kecil menengah (UMKM) di salah satu bank di Pekanbaru. Namun ternyata, nama korban masuk dalam daftar SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) OJK atau BI checking.

Ia disebutkan telah melakukan pengajuan pinjaman kredit sebesar Rp25 juta. Padahal korban merasa tidak pernah menerima pinjaman dari bank dan menunggak cicilan. Tidak terima korban melaporkannya pada pihak kepolisian.**

 

Terkini