Menteri Muhadjir Effendy Launching Penerimaan Mahasiswa Baru UMRI

Menteri Muhadjir Effendy Launching Penerimaan Mahasiswa Baru UMRI
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Prof Dr Muhadjir Effendy, launching PMB UMRI. (foto:ist)

Iniriau.com, PEKANBARU- Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) di Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) dilaunching oleh seorang Menteri. Hal ini merupakan sesuatu yang baru dan baru pertama kalinya.

Jika tahun sebelumnya PMB tersebut dilakukan oleh Gubernur Riau, pada PMB Tahun Akademik 2023-2024, launching dilakukan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia, Prof Dr Muhadjir Effendy, Rabu (7/12) kemarin.

Disela kesempatan itu, Muhadjir pun memuji dan mengapresiasi sosok Rektor UMRI, Dr Saidul Amin dalam memimpin perguruan tinggi yang berada di Jalan Tuanku Tambusai tersebut. Dia menilai, Rektor UMRI memiliki komunikasi bagus, ceramah keagamaan yang baik serta mempunyai daya jelajah yang luar biasa, sehingga berpengaruh besar dalam perkembangan UMRI yang semakin baik.

"Saya mengapresiasi upaya rektor meningkatkan kerja sama internasional. Daya jelajah rektor luar biasa. Yang saya tahu pak rektor kita, Dr KH Saidul Amin ini komunikasinya bagus, ceramahnya bagus dan terkenal. Kedatangan saya ini adalah kedua kalinya sejak perlantikan rektor pada Januari lalu. Saya sangat senang dengan kondisi UMRI yang cerah dan orang-orangnya tersenyum ramah," ujarnya saat melaunching ribuan mahasiswa/i baru UMRI.

Muhadjir juga mengatakan, jumlah mahasiswa/i UMRI sendiri sudah mencapai 11 ribu. Angka itu, sambungnya, merupakan pencapaian yang sangat apik. Tinggal bagaimana mengembangkannya saja agar lebih baik lagi dan tertata.

Sementara itu, Rektor UMRI, Dr Saidul Amin menuturkan, launching PMB yang dilakukan oleh seorang Menteri tersebut memang baru pertama kalinya dalam sejarah UMRI. Sebab, biasanya PMB biasanya hanya dilaunching oleh Gubernur Riau.

"Ini memang baru pertama kalinya, Menteri (Muhadjir Effendy) melakukan launching (PMB) di UMRI. Kita punya target 20 persen lebih banyak dari tahun sebelumnya. Tahun sebelumnya 2.400 mahasiswa/i, maka untuk mahasiswa baru ke depan, kita mentargetkan 3.000 mahasiswa," sebutnya.

Selain itu, Saidul menjelaskan, pada tahun mendatang UMRI juga akan melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) internasional bagi mahasiswa/i, tidak lagi hanya di dalam dan luar kota Pekanbaru saja. Untuk mewujudkan hal itu, pihak UMRI pun sudah mengunjungi dua negara Asean, Malaysia dan Thailand. Dua negara tetangga itu juga sudah bersedia menjadi tempat bagi mahasiswa/i UMRI untuk melaksanakan KKN.

"Di sana (Malaysia dan Thailand) ada sekolah-sekolah yang siap menerima mahasiswa UMRI untuk KKN. Artinya mahasiswa/i bisa mengajar di sekolah-sekolah tersebut. Pada sisi lain, kita juga mulai melirik lokasi KKN di tempat yang menantang, sangat terpencil dan sulit terjangkau. Dengan harapan di lokasi tersebut, mahasiswa kita bisa mengabdi dan memberikan ilmu bermanfaatnya kepada masyarakat di sana," tuturnya.

Melalui giat KKN itu lah, Saidul ingin mahasiswa/i merasakan lika-liku dan pasang surut perjuangan hidup yang sesungguhnya, sehingga dapat mematangkan kepribadian mereka untuk bekal di masa kini dan di masa depan.

Selain launching PMB tahun 2023/2024, malam harinya, UMRI juga menggelar KKN Awards 2022. Hadir dalam kesempatan itu, Gubernur Riau yang diwakili oleh Kadisdik Riau, M Job, Pj Bupati Kampar, Dr Kamsol dan tamu undangan lainnya. Sebelum penyerahan KKN Awards itu, diputar pula film pendek berjudul Semua Kita Bisa dan diangkat langsung berdasarkan kisah nyata. Film yang dibuat di daerah pedesaan di Kabupaten Kampar itu sendiri menceritakan keinginan seorang gadis desa bernama Diah yang ingin melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi.

Namun karena terlahir dari keluarga yang kurang mampu, Diah sempat merasa pesimis keinginannya untuk kuliah tersebut bisa tercapai. Beruntung, Diah memiliki tetangga yang sangat baik dan tetangganya itulah yang kemudian memberitahukan bahwa ada program beasiswa di UMRI. Diah pun mengikuti program tersebut sampai akhirnya berhasil meraih beasiswa untuk menimba ilmu di kampus UMRI.

Berikut para pemenang dan peraih KKN Awards 2022 UMRI dari berbagai kategori peserta. 1. Kategori Tereksis, pemenangnya adalah kelompok 62, KKN Desa Rawang Kawo. 2. Kategori Terkreatif dan Inovatif, pemenangnya adalah kelompok 10, KKN Tangkerang Labuai 2. 3. Kategori Video Cinematik Terbaik, pemenangnya adalah kelompok 43, KKN Desa Tanjung Rambutan. 4. Kategori Kelompok Terbaik Dalam Kota, pemenangnya adalah kelompok 1, KKN Air Hitam 1. 5. Kategori Kelompok Terbaik Luar Kota, pemenangnya adalah kelompok 53, KKN Desa Pulau Sarak. 6. Kategori DPL Dalam Kota Terbaik, pemenangnya adalah Annie Mustika Putri SE. 7. Kategori DPL Luar Kota Terbaik, pemenangnya adalah Satriardi ST.**

Berita Lainnya

Index