iniriau.com, PEKANBARU - Empat remaja pelaku penganiayaan ditangkap Polresta Pekanbaru. Mereka adalah RA alias OO (17), GA alias Fadil (19), FRI alias Lebong (18) dan R alias Tole (18). Keempatnya bukan anggota geng motor. Namun mereka memiliki geng yang diberi nama Tongkrongan Kedai Seduduk (TKS). Mereka ditangkap setelah melakukan penganiayaan pada Irvan Azari (21) di bilangan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya Pekanbaru, Minggu (19/6/2022) lalu.
Menurut Plh Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Ahmad Mamora pelaku melakukan penganiayaan pada korbannya dengan mengeroyok korban lantaran sakit hati atay dendam. Pasalnya pelaku juga pernah juga menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh Irvan. Saat melihat korban Irvan melewati Jalan Kaharudin Nasution, pelaku langsung melancarkan aksi pengeroyokannya.
"Motifnya dendam. Karena sebelumnya pelaku juga korban penganiayaan korban. Sehingga saat melihat menggunakan sepeda motor melewati Jalan Kaharudin Nasution, tepat di depan halte Aur Kuning datang gerombolan pelaku yang menggunakan sepeda motor lebih kurang 10 sepeda motor. Dan langsung melakukan penganiayaan itu," ujarnya.
Tidak terima atas penganiayaan yang dialaminya korban melaporkan pada pihak kepolisian. Setelah melakukan penyelidikan akhirnya keempatnya berhasil diamankan.
"Berdasarkan pemeriksaan penyidik, mereka l ini baru kali pertama melakukan penganiayaan. Keempat pelaku sudah lulus sekolah dan mereka bukan geng motor. Mereka hanya temen nongkrong yang menamai tongkrongannya itu dengan nama Tongkrongan Kedai Seduduk (TKS)," tutupnya.**
.jpeg)
.jpeg)