Hadapi Tahun Tanam Padi, Masyarakat Desa Teberau Panjang Gelar Doa Padang

Hadapi Tahun Tanam Padi, Masyarakat Desa Teberau Panjang Gelar Doa Padang
Doa Padang warga Desa Terberau Panjang , Kecamatan Gunung Toar (foto: istimewa)

Iniriau.com, Kuansing - Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura Dan Ketahanan Pangan Kuansing, Ir Emmerson, menghadiri acara Doa Padang warga Desa Terberau Panjang , Kecamatan Gunung Toar, Jumat (20/5/2022)

Acara doa padang ini merupakan agenda rutin yang diadakan warga Desa Teberau Panjang setiap tahun sebelum turun ke sawah. Dimana tujuannya memohon doa kepada yang maha kuasa dengan harapan hasil panen padi tahun ini diberikan keberhasilan dan dihindarkan dari segala bencana. Entah itu  bencana alam maupun hama penyakit tanaman yang dapat menggagalkan panen petani nantinya.

Acara Doa Padang tersebut di warnai dengan atraksi oleh tiga kelompok tani yang menunjukkan pakaian Kesawahan dan hasil dari pertanian serta atraksi turun boniah (benih padi ) ke sawah.

Sehubungan dengan harapan tersebut Ir. Emmerson   berpesan agar masyarakat petani mengindahkan segala anjuran bercocok tanam yang disarankan oleh penyuluh pertanian lapangan. Mulai dari penggunaan benih unggul, pengolahan tanah, cara tanam cacar legowo, penggunaan pupuk yang berimbang maupun pengendalian hama dan penyakit tanaman.

"Saya juga mengharapkan agar petani bisa bercocok tanam dua kali dalam setahun. Karena kebutuhan beras kita pertahun di Kuansing 49.000 ton sementara produksi yang ada baru 19.000 ton. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut salah satu caranya adalah bercocok tanam dua kali dalam setahun," ujar Emmerson

Camat Gunung Toar Masyitah Holia Citra dalam arahannya menyampaikan rasa syukurnya kepada masyarakat di Desa Teberau Panjang yang masih senantiasa menjaga kekompakan dan kerjasama yang sangat erat baik. Mulai dari pemuka adat dan agama maupun unsur pemerintahan sehingga tradisi-tradisi yang ada masih terjaga dengan baik, terutama tradisi doa turun ke sawah musim tanam.

"Semoga penanaman padi yang kita usahakan ini mendapat ridho dari-Nya. Dan kita berdoa agar padi yang akan kita tanam ini membuahkan hasil  yang memuaskan, terhindar dari segala bencana, seperti bencana kekeringan, banjir, hama dan penyakit," ungkapnya

Kemudian Kepala Desa Teberau Panjang Hendri dalam kata sambutannya mengharapkan agar masyarakat memanfaatkan lahan pertanian sebaik-baiknya. Tidak ada lagi lahan pertanian yang tidak terkelola secara baik, apa lagi dialih fungsikan ke komoditi lain seperti perkebunan misalnya.

"Kepada Pemerintahan Kabupaten Kuansing saya juga mengharapkan agar masyarakat dapat dibantu untuk pembuatan Jalan Usaha Tani (JUT) yang mana jalan tersebut sangat di perlukan bagi petani untuk membawa hasil panen kerumah," harapnya.

Lebih lanjut Hendri menyampaikan pesan kepada masyarakat agar selalu menjaga irigasi yang ada.  Karena irigasi tersebut merupakan hal yang sangat diperlukan untuk bertani dan tidak melepas semua ternak yang ada disaat masuk musim turun ke sawah.

"Untuk pak Kadis ketahui bahwa selain bertanam padi di sawah desa kami ini, kami juga mengadakan lomba pacu perahu yang di adakan setiap tahun setelah lebaran idul Fitri, kami ingin menjadikan desa kami sebagai desa wisata dan di kenal khalayak ramai," tutup Hendri.**

Berita Lainnya

Index