Bengkalis, Iniriau.com - Seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Bengkalis menerima Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun anggaran 2021. Laporan hasil pembahasan LKPJ 2021 itu disampaikan juru bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Febriza Luwu dalam Rapat Paripurna DPRD, Selasa (19/4/22) sore. Terhadap LKPJ 2021 itu, Banggar DPRD menyampaikan 32 poin kritik dan saran.
Bupati Bengkalis Kasmarni. (Foto : Rudi)
Rapat Paripurna itu dipimpin Ketua DPRD H. Khairul Umam, didampingi Wakil Ketua I Syahrial dan 26 Anggota DPRD. Sedangkan dari pihak pemerintahan hadir Bupati Kasmarni, Sekda H Bustami HY, serta Pejabat Pratama, Administrator dan Pengawas Pemerintah Kabupaten Bengkalis.
Ketua DPRD Bengkalis, H. Khairul Umam. (Foto : Rudi)
Dalam laporannya, Banggar mengapresiasi berbagai capaian yang diraih Pemkab Bengkalis selama tahun 2021. Kendati demikian, DPRD tetap mengkritik dan memberi saran terhadap LKPJ tersebut dengan harapan kedepan Kabupaten Bengkalis lebih baik lagi.
Wakil Ketua DPRD Bengkalis, Syahrial. (Foto : Rudi)
Terhadap kritik dan saran yang disampaikan DPRD atas LKPJ 2021, Bupati Kasmarni mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan kepada Pimpinan dan Anggota DPRD, termasuk masyarakat dan pihak swasta.
Juru bicara Banggar Febriza Luwu. (Foto : Rudi)
"Penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak, termasuk masyarakat serta pihak swasta karena telah memberikan dukungan dan bekerja keras, saling bahu-membahu dalam pelaksanaan urusan desentralisasi, dan tugas umum pemerintahan selama tahun anggaran 2021," ucap Kasmarni saat memberikan pidato sambutan.
Sekda Bengkalis H. Bustami HY (tiga kiri) hadir bersama kepala OPD lainnya. (Foto : Rudi)
Bupati Kasmarni menjelaskan, pada tahun 2021, sudah banyak keberhasilan yang dicapai Pemkab Bengkalis dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, hal itu dibuktikan dengan banyaknya pengakuan dan penghargaan dari berbagai pihak terhadap kemajuan pembangunan dalam berbagai bidang.
Para anggota DPRD yang hadir secara offline. (Foto : Rudi)
Bahkan, sambungnya, pada akhir tahun anggaran 2021, Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia menyampaikan, Kabupaten Bengkalis merupakan daerah dengan predikat pendapatan daerah tertinggi Se-Indonesia, dengan capaian target sebesar 125,51 %.
Suasana Rapat Paripurna LKPJ 2021. (Foto : Rudi)
Begitu pula halnya dengan hasil pemeriksaan keuangan oleh BPK-RI Perwakilan Riau, sampai tahun 2020, 8 kali berturut-turut Pemkab Bengkalis meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian atas laporan keuangan pemerintah daerah.
Juru bicara Banggar DPRD menyerahkan dokumen hasil pembahasan LKPJ Bupati tahun anggaran 2021 kepada ketua DPRD H. Khairul Umam. ( Foto : Rudi)
Meski demikian, Bupati Kasmarni juga mengakui dalam banyak hal masih terdapat kekurangan bahkan ketidakpuasan masyarakat.
Anggota DPRD Al Azmi berbincang dengan Febriza Luwu dan Haji Ardi usai Rapat Paripurna LKPJ 2021. (Foto : Rudi)
"Oleh karenanya, kami sangat mengharapkan dukungan dari rekan-rekan Pimpinan dan Anggota DPRD yang terhormat, untuk kita dapat memperkuat komitmen pembangunan melalui pelaksanaan rencana kerja pemerintah daerah tahun 2022 dan penyiapan rencana kerja pemerintah daerah 2023 yang semakin partisipatif dan adaptif terhadap aspirasi dan kebutuhan masyarakat," ungkap Kasmarni.(gallery)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)