Iniriau.com, JAMBI - Nasib nahas dialamin Firdaus (42), seorang pekerja di area HPH PT. Putra Duta Indo Wood (PDIW) di Desa Pematang Raman, Kecamatan Kumpeh Ilir, Kabupaten Muaro Jambi. Pria paruh baya ini tewas diterkam harimau saat bersama tiga orang rekan kerjanya di dalam kawasan hutan HPH PT. PDIW di Km 27.
Kapolsek Kumpeh Ilir AKP Dedi Subandi mengatakan, korban merupakan warga Jalan Manggis No.45 RT.001/002 Desa Perawangbarat, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Provinsi Riau. Dikatakan Dedi, peristiwa itu terjadi pada hari Jumat (25/3). Berdasarkan keterangan saksi, saat itu korban saat itu sedang bersama tiga orang rekannya. Mereka tengah istirahat bersama tiga orang rekan kerjanya yaitu Ariyanto (17),Ilham Dwi Novian (17) dan Putra Irawan (21). Mereka istirahat di dalam kawasan hutan HPH PT. PDIW di Km 27.
" Korban dan Ariyanto tidak jauh dari lokasi alat ekskavator. Sedangkan Ilham dan Putra berada diatas ekskavator. Mereka melihat seekor harimau berjalan mendekati korban. Rekan korban, Ilham langsung berteriak ke arah korban dan Ariyanto. Mendengar teriakkan itu Ariyanto berlari ke arah eksavator. Sedangkan korban berlari ke dalam semak-semak menjauh dari alat eksavator," jelasnya. Rekan korban melihat harimau bergerak mengejar ke arah korban yang sedang berlari kedalam semak belukar. Dan mendengar satu kali teriakan korban meminta tolong.
" Setelah itu tidak ada lagi terdengar teriakan korban," kata Dedi. Ketiga rekannya pergi keluar dari lokasi hutan HPH PT. PDIW mencari pemukiman penduduk untuk meminta pertolongan.
" Keesokam haringa dilakukan pencarian, dan korban ditemukan telah meninggal dunia dalam keadaan bagian kepala, kaki dan jari-jari tangan sudah tidak ada lagi," ujarnya.
Diketahui, korban dan rekannya merupakan karyawan dari kontraktor yang memenangkan tender atas bangunan fasilitas PT. PDIW dengan kegiatan saat ini pengambilan bagian Jalan Rel bekas Lori terbuat dari besi di area hutan HPH PT. PDIW Km. 27, Desa Pematang Raman, Kecamatan Kumpeh.**
.jpeg)
.jpeg)