Iniriau.com, SELAT PANJANG - Memasuki musim panas, sejumlah wilayah di Riau mulai terjadi kebakaran hutan dan lahan. Diantaranya di Kabupaten Kepulauan Meranti. Kebakaran lahan terjadi pada hari Ahad (16/1) sekitar pukul 13.00 WIB. Dimana lahan yang terbakar merupakan kebun sagu milik warga di Desa Bokor Kecamatan Rangsang Barat, Kepulauan Meranti.
Untuk memadamkan api, pihak terkait langsung bergerak. Tidak hanya BPBD Kepulauan Meranti, namun Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil bersama Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul LTG, Senin, (17/1/2022) Pada kesempatan tersebut, Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil meminta agar pemadaman api di lahan yang terbakar terus dilakukan. Pemerintah daerah juga telah menurunkan BPBD bersama personil Polri dan TNI ke lapangan untuk menjinakkan api yang melahap lahan perkebunan warga.
" Kita berharap api segera bisa dipadamkan. Untuk itu, kita minta seluruh instansi terkait berjibaku memadamkan api karhutla ini. Saya juga minta BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) jangan pulang dulu sebelum padam," ujar Bupati Adil.
Pemadaman api di kebun warga yang terbakar di Dusun Kelapa Desa Bokor Kecamatan Rangsang Barat, Kepulauan Meranti ini tidak hanya dilakukan aparat. Namun juga warga setempat yang membantu di lapangan.
" Jika masih kekurangan personil, perlu kita akan turunkan Satpol PP untuk memadamkan api. Namun nanti kita lihat perkembangannya nanti," imbuh Bupati Adil.
Bupati mengaku, dari laporan yang diterimanya ada empat kecamatan di Kepulauan Meranti yang sudah mulai ada titik api (hotspot). Adil mengaku akan segera mengeluarkan status siaga untuk karhutla di Meranti.
" Karhutla ini harus kita tangani dengan cepat. Jangan sampai kebakaran meluas, Pokoknya jangan ada api di Meranti. Jika ada, langsung dipadamkan," tutupnya.**
.jpeg)
