Kolesterol Tinggi Bisa Dicek Dari Kaki, Salah Satunya Sering Nyeri

Kolesterol Tinggi Bisa Dicek Dari Kaki, Salah Satunya Sering Nyeri
Foto: int

iniriau.com, JAKARTA – Kolesterol tinggi dalam darah dapat menyebabkan masalah kesehatan. Lantas apa saja gejala jika tubuh memiliki tingkat kolesterol yang tinggi? Gejala kolesterol tinggi tidak hanya pusing dan sakit kepala. Bisa jadi masalah pada kaki Anda justru menjadi tanda-tanda yang perlu diwaspadai. 

Gaya hidup tidak sehat akan membuat masalah kesehatan datang satu persatu. Kolesterol yang tidak larut dalam air berbentuk seperti lilin maupun lemak.

Adapun, kolesterol diangkut ke berbagai bagian tubuh melalui partikel yang disebut lipoprotein, yang memiliki protein spesifik di permukaannya.

Ketika olesterol bergabung dengan lipoprotein dengan kandungan lemak tinggi dan protein rendah membentuk Low-density lipoprotein (LDL), maka bisa menimbulkan bahaya bagi tubuh.

Masalah ini muncul ketika asupan yang masuk ke tubuh justru kaya akan makanan berlemak yang tidak sehat. Masalah makin menjadi-jadi bila Anda tidak banyak bergerak.

LDL mulai menumpuk di arteri, menghalangi, dan menyempitkan aliran darah, yang seiring waktu dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke. Hal yang membuat kolesterol menakutkan adalah saat gejala muncul ketika mencapai tahapan yang serius. Satu-satunya cara untuk mencegahnya yaitu dengan cek kolesterol dalam darah secara rutin.

Apalagi, kadar kolesterol yang tinggi dalam darah dapat membuat gangguan pada tendon achilles, otot yang menghubungkan tumit dengan betis.

Simak 4 tanda atau gejala kolesterol yang bisa dilihat dari kaki Anda seperti dilansir dari Times of India, Jumat (8/10/2021).

Kaki Nyeri

Penyumbatan arteri di kaki menyebabkan oksigen yang dibawa oleh darah tidak mencapai bagian tubuh paling bawah. Hal ini yang membuat kaki terasa berat dan lelah.

Pada orang dengan kolesterol tinggi, sering kali mengeluhkan rasa terbakar pada bagian tubuh bawah. Selain itu, rasa sakit pada paha dan betis juga sering terjadi. Rasa sakit ini kerap terjadi saat berjalan, meskipun dalam jarak dekat.

Kaki Keram

Keram kaki berkelanjutkan terutama saat tidur merupakan gejala umum untuk kolesterol tinggi. Gejala ini dirasakan sering kali pada bagian tumit, kaki bagian depan, dan jari kaki.

Hal ini makin parah saat Anda tidur di malam hari. Menggantungkan kaki dari tempat tidur atau duduk bisa menjadi pilihan untuk meredakan keram karena akan membantu darah mengalir ke bawah akibat gaya gravitasi.

Perubahan Warna Kulit dan Kuku Kaki

Kurangnya aliran darah dapat membuat perubahan pada warna kulit maupun kuku. Sel yang berada di daerah tersebut tidak mendapatkan cukup nutrisi karena berkurangnya aliran darah.

Tanpa oksigen dan nutrisi yang cukup, kulit akan kering sedangkan kuku kaki akan menebal dan tumbuh lebih lambat.

Kaki Terasa Dingin

Saat Anda merasa kedinginan, wajar bila kaki Anda juga terasa dingin. Pada hawa dan cuaca yang panas, bila seseorang kakinya terasa dingin saat disentuh, hal itu dapat menjadi tanda kadar kolesterol sedang naik.

Jangan anggap enteng masalah ini karena dapat menjadi penyakit arteri perifer (PAD) yang disebabkan karena penyempitan ateri menuju kaki. Imbangi gaya hidup sehat dengan olahraga rutin agar aliran darah tetap lancar dan tidak mengganggu aktivitas sehari-hari.**

Berita Lainnya

Index