Iniriau.com, Pekanbaru - Hari pertama pelaksanaan Kejurda Renang Pelajar, Pekanbaru berada divposisi terdepan dengan 7 medali emas, 4 medali perak dan 1 medali perunggu.
"Alhamdulillah, kita unggul untuk perolehan medali di hari pertama ini. Mudah- mudahan kita bisa lebih baik lagi di pertandingan berikutnya."ujar pelatih renang Pekanbaru, Irwan, Jumat (25/6).
Pekanbaru mencatat rekor waktu tercepat di nomor pertandingan 400 M gaya bebas putra dengan catatan waktu 05.13.86 atas nama Rafif Putra Utama, meninggalkan Bengkalis di posisi kedua dimana perenang Kevin Kehaganta Sebayang meraih catatan waktu 05.23.66 dan menempatkan perenang Bengkalus lainnya, Wahyu Nurcahyadi Kemit.
Sementara di nomor pertandingan 400 M Gaya Bebas Putri Pekanbaru yang diwakili Fany Rahmadani Putri meraih catatan waktu 05.21.95, mengalahkan perenang Bengkalis, Ananda Khesa Septyani, dengan catatan waktu 06.10.62, dan perenang Kampar di posisi tiga dengan catatan waktu 06.38.42, atas nama Nia Dzul Jaleely.
Untuk nomor pertandingan 200 M Gaya Ganti Putra, atlet Pekanbaru Rafif Putra Utama berhasil mencatat waktu tercepat 02.37.28, meninggalkan M. Faruq dari Siak dengan catatan waktu 02.44.77 di posisi kedua dan Zacky Anugrah Ramadhan dari Kampar, dengan catatan waktu 02.47.20.
Sedangkan di nomor pertandingan 200 M Gaya Ganti Putri, Keisha Septia Ardina dari Pekanbaru mencatatan kan waktu 03.03.58, menaklukkan Bengkalis di posisi kedua dan ketiga dengan dua orang atlet nya, dengan catatan waktu 03.03.58, yaknivatas nama dengan Raisya Ghantari, dan Ananda Khesa Septyani dengan catatan waktu 03.20.56
Pada nomor 200 M Gaya Punggung Putra Zandriya Ibrahim Iskandar mencatatkan waktu 02.52.61, mengalahkan perenang Dumas Adelio Baihaqi di posisi kedua, dengan catatan waktu 02.52.61 dari Pekanbaru, dan menempatkan perenang Kampar Dinas Alfauzan Arief di posisi ketiga, dengan catatan waktu 03.24.10.
Di nomor Gaya Punggung Putri, Fany Rahmadani Putri dibtempat pertama dengan catatan waktu 02.43.56. Fany menundukkan atlet renang Bengkalis yang metaih catatan waktu 03.23.82. Dan atlet renang Kampar Nia Dzul Jaleely harus puas diposisi ketiga dengan catatan waktu 03.34.49.
Melengkapi perolehan medali emas nya, Pekanbaru berhasil membukukan catatan waktu tercepat 04.34.74 di nomor pertandingan 4x100 M Bebas Estafet Putra, meninggalkan Kampar di posisi ke 2 dan Bengkalis di posisi ke 3.
Sementara itu Kadis Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Riau, Boby Rahmat, yang meninjau pelaksanaan event ini menjelaskan Kejurda Renang Pelajar ini merupakan event olahraga pertama pasca pandemi Covid-19.
"Kejurda Renang ini memang untuk menggali potensi atlet renang. Dan ini merupakan event olahraga pertama yang dibuka pasca pandemi. Apalagi sejak Pandemi Covid-19 ini semua kegiatan terbatas. Ya, hari ini kita bangkitkan lagi semua kejuaraan olahraga yang ada." jelasnya di Stadion Rumbai, Pekanbaru.
Pada Kejurda Renang Pelajar ini, Boby juga meminta orang tua memaklumi tidak bisa ikut masuk kedalam arena pertandingan, karena mengurangi jumlah keramaian, untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.**
.jpeg)
.jpeg)
