Perwira Polisi Jadi Tersangka Kasus Kematian Janda di Asrama Polres Pelalawan

Perwira Polisi Jadi Tersangka Kasus Kematian Janda di Asrama Polres Pelalawan
Ilustrasi

Iniriau.com, PELALAWAN - Seorang perwira polisi berpangkat Iptu ditetapkan jadi tersangka tewasnya janda di dalam rumah dinas di Asrama Polisi Polres Pelalawan. Kapolres Pelalawan, AKBP Indra Wijatmiko mengatakan, Iptu RK yang merupakan anak buahnya itu sudah ditahan di Mapolda Riau.

"Saat ini dia (Iptu RK) sedang diproses di Polda Riau. Kasusnya kita limpahkan ke Polda Riau," ujar Indra, Kamis (24/6).

Sebelumnya diberitakan, seorang anggota polisi inisial Iptu RK dibawa Propam Polda Riau karena adanya laporan kematian janda di rumah dinasnya, Asrama Polisi (Aspol) Polres Pelalawan.

Janda asal Rantau Perapat, Sumatera Utara, inisial DY (49) itu sempat dikebumikan di kampung halamannya. Namun, keluarga yang curiga membuat laporan ke Polres Pelalawan. Keluarga merasa ada kejanggalan terhadap kematian korban.

Kasubbag Humas Polres Pelalawan, Iptu Edy Haryanto mengatakan korban DY meninggal dunia pada Rabu (2/6) lalu. Jenazah korban lalu dibawa ke kampung halamannya, di Rantau Perapat.

"Awalnya korban datang ke Aspol dari Rantau Perapat. Saat di rumah itu (Iptu RK), korban meninggal dunia. Lalu korban dibawa ke Rantau lagi," ujar Edy.

Tak lama setelah korban dimakamkan, keluarga melihat ada kejanggalan dengan kematiannya. Selanjutnya keluarga melapor ke Polres Pelalawan.

"Pada tanggal 7 kami dapat laporan, pengaduan soal kecurigaan meninggalnya korban. Petugas langsung menggali kuburan korban. Saat ini, sedang proses otopsi," jelas Edy.

Menurut Edy, DY memang tewas di asrama polisi yang ditempati Iptu RK. Saat itu, korban berkunjung ke rumah RK.

"Jadi korban berkunjung ke rumahnya, tidak tahu apakah dia mau konsultasi atau apa," ucap Edy.

Kepolisian pun langsung melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab kematian korban. Polisi belum bisa menyimpulkan karena proses otopsi masih berjalan.

"Apakah ada indikasi pembunuhan atau tidak ini masih menunggu hasil autopsi. Untuk itu (Iptu RK) sudah diamankan di Polda Riau," tandasnya.**

Sumber: Merdeka

Berita Lainnya

Index