Iniriau.com, PEKANBARU - Direktur Corporate Communication Tabrani Group, Ian Machyar mengungkapkan pendakwahTengku Zulkarnain sempat keliling untuk menggelar ceramah di sejumlah wilayah di Provinsi Riau sebelum diketahui positif terinfeksi virus corona dan meninggal dunia pada Senin (10/5).
"Beliau baru mengaji di berbagai kota di Riau. Yang saya dengar begitu dari asistennya. Dari Dumai, Kuantan Singigi (Kuansing), dari Kuansing ke Pekanbaru," kata Ian, Senin (10/5).
Ian menjelaskan bahwa Zulkarnain sempat tes swab virus corona sebelum hendak pulang ke Kota Medan. Tes tersebut lantas menunjukkan hasil positif virus corona.
"Karena positif langsung kita rawat, karena rumah sakit kita kan rumah sakit rujukan covid-19," kata dia.
Lebih lanjut, Ian menjelaskan bahwa Zulkarnain mengidap penyakit penyerta atau komorbid berupa diabetes melitus. Komorbid tersebut yang menurutnya dapat membuat kondisi badan semakin parah apabila terpapar virus Corona.
Ia pun menjelaskan kondisi Zulkarnain kerap berubah tak stabil, berdasarkan keterangan dokter yang merawatnya belakangan ini. Kondisi tubuh Zulkarnain yang fluktuatif tersebut kerap berubah tiap jamnya.
"Jam ini membaik tapi jam berikutnya memburuk nanti membaik lagi. Emang kalau yang berat Diabetes Melitus itu kalau asma. Itu berat sekali. Yang penting harus penting jaga imun tubuh," terang dia.
Sebelum wafat, Tengku Zulkarnain yang positif corona itu sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Tabrani, Kota Pekanbaru, Riau.**
Sumber:CNN
.jpeg)