Cuaca Buruk Jadi Pemicu, Dua Fuso Terlibat Laka di Pangkalan Kuras

Kamis, 09 Oktober 2025 | 11:09:23 WIB
Kemacetan di Jalintim Pelalawan akibat dua truk tabrakan (foto: istimewa)

iniriau.com, PELALAWAN – Aksi cepat kembali diperlihatkan jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pelalawan saat menangani kecelakaan lalu lintas di Jalan Lintas Timur (Jalintim) KM 107, Desa Dundangan, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kamis (9/10/2025).

Dua kendaraan besar, Fuso pengangkut Crude Palm Oil (CPO) dan truk bermuatan kayu, terlibat tabrakan hebat di tengah kondisi jalan licin usai diguyur hujan sejak dini hari. Benturan keras membuat salah satu truk sempat melintang di badan jalan dan menutup sebagian arus lalu lintas.

Meski sempat terjadi kemacetan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Warga sekitar turut bergerak cepat membantu mengatur lalu lintas dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat sebelum petugas tiba di lokasi.

Tak lama berselang, Kasat Lantas Polres Pelalawan AKP Tatit Rizkyan Hanafi bersama tim Raicet Satlantas langsung tiba di tempat kejadian. Mereka melakukan olah TKP sekaligus mengurai kemacetan yang mulai memanjang.

“Begitu laporan masuk, tim kami langsung turun ke lapangan. Fokus utama kami adalah memastikan arus lalu lintas kembali normal secepat mungkin,” terang AKP Tatit.

Ia menambahkan, kondisi cuaca yang kerap berubah akhir-akhir ini menjadi tantangan tersendiri bagi pengemudi di jalur lintas timur yang padat kendaraan berat.

“Kami mengingatkan pengendara agar lebih waspada saat hujan, karena jalan licin bisa memicu kecelakaan. Keselamatan harus selalu jadi prioritas,” pesannya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat mengapresiasi respons cepat yang dilakukan jajaran Satlantas Polres Pelalawan.

“Langkah cepat petugas di lapangan patut diapresiasi. Koordinasi yang baik dengan masyarakat membuat penanganan berjalan efektif,” ujar Kombes Taufiq.

Ia juga mengimbau seluruh pengendara, terutama sopir kendaraan besar, untuk rutin memeriksa kondisi rem dan ban sebelum berangkat.

“Cuaca ekstrem belakangan ini membuat risiko di jalan meningkat. Karena itu, kami minta semua pengemudi lebih hati-hati dan selalu mematuhi batas kecepatan,” tutupnya.**
 

Tags

Terkini