iniriau.com, Bengkalis – Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan bersama jajaran Polda Riau, Kapolres Bengkalis, serta Himpunan Mahasiswa Persis (Hima Persis) melakukan penanaman mangrove di Pantai Prapat Tunggal, Kabupaten Bengkalis, Jumat (3/10/2025). Aksi ini menjadi simbol sinergi antara kepolisian, pemerintah, dan mahasiswa dalam menjaga kelestarian pesisir.
Dalam sambutannya, Irjen Herry menegaskan pentingnya gerakan kolaboratif untuk merawat alam.
“Menjaga lingkungan tidak bisa dilakukan sendiri. Butuh keterlibatan semua pihak, terutama generasi muda yang penuh semangat untuk perubahan,” ujarnya.
Menurutnya, mahasiswa memiliki peran strategis sebagai garda terdepan dalam melahirkan gagasan dan aksi nyata.
“Mahasiswa adalah kelompok yang kritis dan idealis. Dari tangan merekalah lahir solusi kreatif untuk menjawab tantangan bangsa, termasuk isu lingkungan,” jelasnya.
Kapolda menyebut kegiatan ini sejalan dengan program Green Policing yang digagas Polda Riau, yang tidak hanya menindak pelanggaran lingkungan, tetapi juga mengedukasi masyarakat dan mendorong gerakan penghijauan.
“Kami ingin menghadirkan kepolisian yang ramah lingkungan. Green Policing bukan sekadar program, melainkan komitmen untuk masa depan generasi berikutnya,” tambahnya.
Kegiatan diakhiri dengan penanaman mangrove secara simbolis oleh pejabat daerah, mahasiswa, hingga tokoh masyarakat. Hadir dalam acara tersebut Asisten I Setdaprov Riau Zulkifli Syukur, Dirintelkam Polda Riau Kombes Wimboko, Dirbinmas Kombes Eko Budhi Purnomo, Ketua PW Hima Persis Riau Koko Iskandar, Bupati Bengkalis, Kapolres Bengkalis AKBP Budi Setiawan, serta unsur kejaksaan, kepala OPD, camat, dan ratusan mahasiswa.**