Iniriau.com, PEKANBARU - Beberapa bulan terakhir Kota Pekanbaru memasuki musim penghujan dan bisa dibilang cukup ekstrim. Bagaimana tidak, pada siang hari cuaca di Pekanbaru bisa sangat panas namun ketika memasuki sore dan malam hari,cuaca Pekanbaru kembali barubah menjadi hujan deras yang bisa berlangsung berjam-jam lamanya.
Curah hujan yang cukup tinggi ini pun menjadi salah satu permasalahan serius bagi sebagian masyarakat Pekanbaru yang tinggal di dataran rendah. Salah satu nya mereka yang tinggal di tepian Sungai Siak, Kecamatan Rumbai Pesisir yang kerap kali terendam banjir.
Dampak banjir ini juga dirasakan oleh salah satu warga Rumbai Pesisir yang tinggal di Jalan Balai Pernikahan,PKPM Pelita Riau.
“Banjir dipicu oleh hujan deras yang berkepanjangan, ditambah lagi banyak parit-parit yang tidak berfungsi dengan baik dikarenakan tumpukan sampah yang menumpuk yang mengakibatnya drainase tersumbat," ucap warga Jalan Balai Pernikahan, Ilham Zaidi, Kamis (8/12).
Tentu saja banjir yang terjadi sangat menggangu aktivitas masyarakat yang terdampak,belum lagi kerugian material dan immateril juga dirasakan.
"Banyak barang-barang yang terendam dan tidak dapat digunakan lagi. Obat-obatan yang diperlukan juga terendam serta tenaga dan fikiran sangat terkuras pasca banjir sudah selesai" sambung Ilham.
Masalah ini menjadi perhatian kusus bagi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pekanbaru tentunya. Karena banyak masyarkat yang berharap ketika hujan deras tiba,mereka tidak perlu khawatir lagi pemukiman nya terendam banjir.
"Ya harapan nya sih, semoga pemerintah bisa mengatasi masalah banjir ini. Salah satunya mungkin dengan cara memperbaiki saluran drainase" tutupnya.
Warga berharap semoga permasalahan banjir di Kota Pekanbaru dapat diatasi oleh Dinas PUPR serta dapat merealisasikan harapan-harapan yang begitu besar dari masyarakat Pekanbaru kususnya mereka yang terkena imbas dari peristiwa ini.**